Warga Minta Truk Melintasi Area Bandara Soekarno-Hatta Beroperasi Malam Hari

Posted by on Selasa, 21 Mei 2019

Jakarta,SuaraPemilih - Kondisi jalan raya menuju dan keluar Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, semakin hari macetnya semakin parah. Kemacetan tersebar di pelbagai jalan baik yang masih masuk wilayah Tangerang, maupun diJakarta Barat dan Jakarta Utara yang terhubung dengan wilayah Bandara Soetta.
Macet parah di seputar jalan Bandara Soetta ini penyebabnya adalah truk dengan tonase berat yang setiap hari melintas.

Berdasarkan pantauan dari mulai Jalan Raya Kapuk Kamal, Kayu Besar, Jakarta Utara menuju Dadap dan Jalan Perancis, Kosambi Tangerang, kondisi jalanan macet total.
Jalanan dipenuhi truk tanah dan kontainer barang. Saking parahnya, sampai ada yang parkir dan mematikan mesinnya karena berhenti total berjam-jam.
Macet di Jalan Kapuk Kamal ini sudah sangat akut. Kendaraan besar, truk barang, tronton, kargo dan kendaraan ekspedisi pergudangan, hingga truk tanah, mengular panjang mulai terasa sejak pagi Pukul 08.00 WIB hingga malam hari. Macet parah terjadi hingga Kayu Besar hingga mengular ke Tol Lingkar Luar Barat Jakarta W1.
Pemotor semrawut mencari celah-celah di tengah maupun di pinggir jalan. Tak nampak satu petugas baik kepolisian maupun petugas Dinas Perhubungan (Dishub) yang mengatur lalu lintas. Hanya ada satpam yang mengatur keluar masuk kendaraan besar di setiap pabrik.
Penyebab utama macet di sepanjang jalan ini adalah lebar jalan yang hanya satu ruas di setiap arah tak mampu menampung volume kendaraan yang jumlah dan ukurannya besar.
Macet tidak bergerak juga terjadi di Jalan Raya Perancis Dadap, Tangerang arah dari Rawa Bokor menuju Hotel FM 7 Dadap. Truk tanah dan truk besar proyek memenuhi jalanan.
Saking panjangnya, macet mengular hingga ke Jalan Benda Raya dan Atang Sanjaya hingga Jalan Hussein Sastranegara di Rawa Bokor, Tangerang, tak jauh dari akses masuk ke Soetta. Kondisi ini tak pelak membuat warga sekitar stress berat.
"Sudah langganan setiap hari. Mengganggu banget ini buat dagangan. Dulu mah enggak seramai ini. Setelah ada banyak proyek, pembangunan jalan, reklamasi, banyak truk tanah melintas. Merugikan banget nih," ujar Maftuhin, pedagang material di Jalan Benda Raya, Tegal Alur, Jakarta Barat, Selasa (21/5).
Dia mengatakan, selain kerugian ekonomi, kerugian nyawa pun dirasakan warga. Beberapa kali terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa.
"Beberapa kali motor terserempet mobil besar. Jalanan juga berdebu, rusak dan bergelombang," ujar dia.
Berdasarkan catatan, kejadian terakhir kecelakan di Jalan Raya Perancis di depan Duta Bandara Permai, Dadap, Kosambi, Sabtu (13/4) sore. Sepeda motor yang mencoba menyalip truk pengangkut tanah terpeleset karena licin sehabis hujan dan masuk ke kolong truk. Satu orang tewas dan satu kritis akibat kejadian ini.
Selain macet, kondisi jalan di ruas jalan-jalan ini juga rusak, bergelombang serta berdebu yang membahayakan pengendara. Agak mendekat ke Bandara, kondisinya lebih parah. Selain truk besar dan tronton, jalanan juga dilintasi beko dan eskavator.
"Jalan Dadap-Rawa Bokor Bandara ini kalau siang hari truk melintas dan parkir di jalan raya. Macetnya panjang ke mana-mana. Jalanan setiap hari dilintasi dump truk urugan tanah reklamasi. Harusnya diatur agar melintasnya malam hari saja," kata Andika warga yang tinggal tak jauh dari Jalan Atang Sanjaya, perbatasan Jakarta Barat dan Tengerang.
Soal keluhan warga atas truk yang melintas, puluhan warga Kebon Besar, Batu Ceper, Tangerang awal bulan lalu sempat beraksi menahan empat truk yang memuat tanah yang melintasi Jalan Pasar Kebon Besar, Tangerang.
Warga menilai, truk melanggar Peraturan Wali Kota 30 Tahun 2012 tentang aturan jam operasional kendaraan truk tanah dan sejenisnya. Ditambah kerugian warga akibat truk tanah yang kerap melintasi di sana menyebabkan jalan rusak dan berdebu.
Wakil Ketua DPRD M Taufik meminta Pemprov DKI dan Pemkot Jakarta Barat dan Utara segera berkoordinasi dengan daerah penyangga. Dia berharap keluhan warga soal jam operasional truk dan kendaraan besar di jalan seputaran Bandara Soetta diakomodir.
"Saya kira itu perlu diatur karena merugikan warga. Terutama jam operasionalnya itu. Jangan melintas sore hingga malam. Karena macet panjang. Juga soal jalanan rusak, ini siapa yang tanggung jawab juga," ungkapnya.
WWW.IPLAYBET.NINJA
IPLAYBET  CUKUP 1 ID BISA BERMAIN SEMUA GAMES :
SPORTBOOK, SLOTGAMES, LIVE CASINO, POKER, TANGKAS
   PROMO BONUS :
  1.    – WELCOME BONUS 100% (Langsung Diberikan)
  2.    – BONUS TOPUP 10%
  3.    – CASH BACK UP TO 15%

   MINGGUAN REBATE :
  1.     – CASINO 0,8%
  2.     – SPORTSBOOK 0,5%
  3.     – SLOTGAMES 0,5%
  4.     – POKER 0,5%

Bank lokal Indonesia seperti BCA, BRI, BNI dan Mandiri. Untuk mempermudah melakukan Deposit dan withdraw
UNTUK INFO LEBIH LANJUT BISA LANGSUNG HUBUNGI KAMI ONLINE 24JAM :
  1.    LIVECHAT : www.IPLAYBET.ninja
  2.    WECHAT : IPLAYBET
  3.    LINE : IPLAYBET
  4.    PIN BB : IPLAYBET/7BF7DCC0
  5.    WA : +855975077869

» Thanks for reading Warga Minta Truk Melintasi Area Bandara Soekarno-Hatta Beroperasi Malam Hari

0 Response to "Warga Minta Truk Melintasi Area Bandara Soekarno-Hatta Beroperasi Malam Hari"

Posting Komentar