Drama Cinta Sesama Jenis Berujung Maut di Pelalawan

Posted by on Kamis, 11 Juli 2019

Jakarta,SuaraPemilihPernah dipenjara karena kasus pembunuhan di Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, tak membuat AM berubah. Malahan setelah keluar bui, orientasi seksual pria 45 tahun ini berubah.
Buruh bangunan ini tak tertarik lagi pada lawan jenis. Dia lebih bersyahwat melihat tubuh laki-laki setelah menjalani hari-harinya di Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan.

Selama tinggal di daerah itu, AM berteman dengan JS. Hanya saja orientasi seks pria 23 tahun ini masih normal karena menolak diajak AM berhubungan badan.
Penolakan ini berujung petaka. Korban yang berusaha menghindar dari ajakan pelaku dipukul menggunakan pegangan cangkul. Seketika korban tumbang ketika pukulan mendarat di pundaknya.
Menurut Kapolres Pelalawan Ajun Komisaris Besar Kaswandi Irwan, korban sempat melawan setelah tumbang. Hanya saja, pelaku lebih dulu menikam beberapa bagian tubuhnya hingga akhirnya meninggal dunia.
"Warga ini sempat melihat gundukan tanah di belakang rumahnya. Warga ini curiga tapi belum sempat memeriksa karena harus ke luar desa," sebut Kaswandi.
Jumat (5/7) siang, saksi yang merupakan pemilik rumah tadi pulang dan langsung menggali gundukan tanah. Setengah meter menggali, saksi melihat badan manusia tertelungkup tanpa busana, lalu dilaporkan ke warga lain.
"Akhirnya, kasus pembunuhan ini dilaporkan ke polisiPolisi langsung menyelidiki," kata Kaswandi.
Olah tempat kejadian perkara dilakukan. Beberapa warga dimintai keterangan hingga akhirnya diketahui korban tinggal bersama pelaku. Namun saat kejadian, pelaku sudah tak ada di rumah atau melarikan diri.
Tak butuh waktu lama, pelaku ditangkap beberapa jam usai penemuan jenazah di lubang itu. Dia pun mengakui semua perbuatannya dengan alasan sakit hati karena korban tak mau diajak berhubungan badan.
"Pelaku ini mengaku mengalami kelainan seks, suka dengan sesama jenis," sebut Kaswandi.
Ketika ditangkap, petugas mendapati kartu identitas korban di tangan pelaku. Residivis kasus pembunuhan ini lalu dibawa ke Mapolres untuk penyidikan lebih lanjut.
Sebelum jenazah korban diserahkan ke keluarganya, penyidik meminta petugas medis di Rumah Sakit Bhayangkara melakukan autopsi. Hasilnya, penyebab kematian korban karena kekerasan senjata tajam dan tumpul.
Hasil pemeriksaan juga menyatakan adanya pelebaran di anus korban dan pendarahan. Diduga, korban mengalami kekerasan seksual ketika tak berdaya karena pukulan pelaku.
"Pada anus ditemukan tampak melebar, yang mana berdasarkan pola dan gambarannya tidak bertentangan dengan kasus sodomi. Hasil pemeriksaan medis begitu," sebut Kaswandi.
WWW.IPLAYBET.NINJA

IPLAYBET  CUKUP 1 ID BISA BERMAIN SEMUA GAMES :

SPORTBOOK, SLOTGAMES, LIVE CASINO, POKER, TANGKAS

   PROMO BONUS :

   – WELCOME BONUS 100% (Langsung Diberikan)

   – BONUS TOPUP 10%

   – CASH BACK UP TO 15%

   MINGGUAN REBATE :

    – CASINO 0,8%

    – SPORTSBOOK 0,5%

    – SLOTGAMES 0,5%

    – POKER 0,5%

Bank lokal Indonesia seperti BCA, BRI, BNI dan Mandiri. Untuk mempermudah melakukan Deposit dan withdraw

UNTUK INFO LEBIH LANJUT BISA LANGSUNG HUBUNGI KAMI ONLINE 24JAM :

   LIVECHAT : www.IPLAYBET.ninja

   WECHAT : IPLAYBET

   LINE : IPLAYBET

   PIN BB : IPLAYBET/7BF7DCC0

   WA : +855975077869

» Thanks for reading Drama Cinta Sesama Jenis Berujung Maut di Pelalawan

0 Response to "Drama Cinta Sesama Jenis Berujung Maut di Pelalawan"

Posting Komentar